Jumat, 25 Desember 2009

Kiat agar tidak SOMBONG

Kiat agar Tidak Sombong


Bissmillahirrahmanirrahim

assalamualaikum wr wb


Dari al-Aghar dari Abu Hurarirah dan Abu Sa’id, Rasulullah Saw bersabda: “Allah Swt berfirman; Kemuliaan adalah pakaian-Ku, sedangkan sombong adalah selendang-Ku. Barang siapa yang melepaskan keduanya dari-Ku, maka Aku akan menyiksanya”. [HR Muslim] (Dikatakan kepada mereka): “Masuklah kalian ke pintu-pintu neraka Jahannam, dan kalian kekal di dalamnya. Maka itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang sombong.” [QS al-Mu’min: 76]

Nah! Seandainya kesombongan itu merupakan perkara kecil yang tak perlu dipersoalkan, mana mungkin Allah SWT justru mempersoalkannya, bahkan dengan ancaman siksa dahsyat di neraka selama-lamanya?

mudah - mudahan share kali ini bermanfaat buat sahabat - sahabat semua... amien

Imam Ghozali mengajari cara mawas diri agar tidak terjebak dalam sikap merasa lebih baik. Ketika kita melihat seseorang yang belum dewasa, kita bisa berkata dalam hati: “Anak ini belum pernah berbuat maksiat, sedangkan aku tak terbilang dosa yang telah kulakukan, maka jelas anak ini lebih baik dariku.” Ketika kita melihat orang tua, “Orang ini telah beramal banyak sebelum aku berbuat apa-apa, maka sudah semestinya ia lebih baik dariku.”

Ketika kita melihat seorang ‘alim, kita bisa berkata dalam hati: “Orang ini telah dianugerahi ilmu yang tiada kumiliki, ia juga berjasa telah mengajarkan ilmunya. Mengapa aku masih juga memandang ia bodoh, bukankah seharusnya aku bertanya atas yang perlu kuketahui?” Ketika kita melihat orang bodoh, “Orang ini berbuat dosa karena kebodohannya, sedangkan aku. Aku melakukannya dengan kesadaran bahwa hal itu maksiat. Betapa besar tanggung jawabku kelak.” (Diadaptasi dari Ihya’ Ulumuddin karya Imam Al Ghazali, bab takabbur).

Nah! Terhadap orang yang benar-benar bodoh saja kita mesti bersikap rendah-hati, bukankah kita pun harus tawaduk terhadap orang yang hanya kita sangka bodoh?

karena penilaian HAKIKI hanyalah milik ALLAH...


wassalamualaikum wr. wb






dr. Smile

0 komentar: